EVA RINA, S.Pd

Guru Biologi yang mengabdi di SMAN 2 Karimun. Dilahirkan di Kampung Baru Sei Pasir Karimun tepatnya pada tanggal 11 Oktober 1975. Anak ke-7 dari 9 orang bersaud...

Selengkapnya
Navigasi Web
 CABE SETAN
CABE SETAN

CABE SETAN

Tantangan Hari ke- 78

Mengkonsumsi makanan yang pedas dan hangat dengan cuaca yang sedang hujan, memberikan suatu kenikmatan yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Sore itu cuaca yang sangat mendukung, untuk Amri dan Tono, pergi mencari kuliner yang hangat-hangat. Dari siang tadi hujan mengguyur daerahnya, dan kampung tengah pun sudah keroncongan dan memberontak untuk segera diisi. Maka mereka pun berdua berjalan kaki, menuju warung bakso yang memang letaknya tak jauh dari tempat tinggal mereka. Aroma kuah baksonya sudah tercium oleh mereka berdua, dan tak sabar lagi untuk mencicipi kuliner tersebut.

Sesampainya di warung tersebut, Amri dan Tono mencari tempat duduk yang strategis namun memang agak sulit, karena pengunjung sedang ramai, dan antri untuk memesan bakso yang akan mereka konsumsi. Kurang lebih sepuluh menit pesanan mereka datang. Dengan lahapnya mereka makan bakso, yang telah disuguhkan. Tanpa terasa keringat bercucuran menambah semangat mereka. Menambah cabe, kecap dan saus yang boleh dibilang tidak sedikit ke mangkuk baksonya, hingga tak bersisa. Minuman yang mereka pesan yaitu air jeruk peras dinginpun ludes, ternyata mereka benar-benar lapar.

Setelah mereka selesai, tak lama kemudian Amri dan Tono membayar pesanan mereka, dengan tersenyum , karena bakso yang mereka pesan sesuai dengan seleranya. Sedikit Amri bertanya, cabenya luar biasa pedasnya, dijawab dengan abang yang berjualan tadi, ya itu cabe setan. Cabe setan? memang luar biasa pedasnya. Sambil berlalu Amri bergumam, ada-ada saja cabe kok ada setannya. Apa tidak ada sebutan lain, fikirnya.

ER.

#TantanganGurusiana

Karimun, 22 September 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Saya mentebutnya cabe sultan bu. Ngeri juga memakan cabe setan

23 Sep
Balas

Keren bunda..tapi kok namanya cabe setan ya..gimana jika cabe malaikat haha

22 Sep
Balas

Setiap yang melebihi dari batas normal, selalu ada nama setannya, heeee

22 Sep
Balas

Iya bu.Ada2 saja.Terimakasih sudah berkenan singgah bu.Salam literasi

22 Sep

Setan ada di mana-mana dan disukai ya, he...

22 Sep
Balas

Seraaam.heheee

22 Sep

Wow, cabe setan pedas bangetKeren idenya bundaSukses bun

22 Sep
Balas

Hhee....kena cabe setan ya bun sampek kepedesen..Sukses bunda,salam literasi. Ijin follow ya bun

22 Sep
Balas



search

New Post